Menanam cabe tidak terlalu sulit, yaitu gemburkan tanah sampai halus, taruhlah pupuk kandang, dan tanam benih. Benih cabe jawa dapat berupa stek batang atau biji yang sudah tua.
Pertumbuhan cabe jawa cepat, asalkan rajin merawatnya. Cabe jawa dapat tumbuh baik di dataran rendah maupun dataran tinggi. Bahkan, dapat tumbuh baik di daerah yang berketinggian 1.000-1.500 meter di atas permukaan laut.
Ciri tumbuhan cabe jawa:
- Tumbuhan memanjat, memiliki akar lekat.
- Batang melilit atau melata dengan panjang mencapai 10 meter.
- Pangkal batang keras, batang cabang agak lunak.
- Daun tunggal berbentuk bulat telur dan ada yang lonjong.
- Pangkal daunmembulat, sedangkan di ujungnya runcing
- Daun panjang berukuran kurang lebih 8-30 cm dengan lebar 3-13 cm.
- Bunga berkelamin tunggal mempunyai bulir jantan dan betina.
- Bentuk bulir tegak, bulir jantan lebih panjang dari pada bulir betina.
- Buah majemuk berbulir-bulir, rasa buah agak pedas.
- Buah yang masih muda berwarna hujau dan buah yang telah masak berwarna merah cerah.
- Bentuk buah bulat panjang,bagian ujung agak mengecil. Panjang buah 2-7 cm dengan garis tengah 4-8 mm.
- Permukaan daun tidak rata.
- Biji berwarna coklat kehitaman dengan panjang antara 2-2,5 cm.
Bagian dari tumbuhan cabe jawa yang dapat dipergunakan sebagai obat yaitu buah, daun, dan akar. Daun cabe jawa berguna untuk mencuci mulut atau obat kumur. Caranya mudah, yakni ambil tiga lembar daun cabe kemudian di tumbuk, setelah ahlus diseduh dengan satu gelas air panas. Air seduhan itulah yang dipakai berkumur sehingga mulut akan tersa bersih.
Kalau ada diantara kalian yang terganggu pencrnaanya, obati dengan buah cabe jawa. Caranya ambil beberapa biji cabe yang kering dan di tumbuk halus, campur dengan madu kemudian di minum.
Memanen cabe jawa usahakan cabe benar-benar berwarna merah. Jika dipanene sebelumnya hasil panen tidak dapat di simpan lama dan biyasanya sulit di pasarka.
